seiring berkembangnya dunia seni, terlebih lagi street art (urban art), maka tak terelakkan bahwa street art ini sudah mulai memenuhi tembok tembok yang ada di kota Malang ini. Mulai dari seni mural, graffitti, dan lain-lain dapat dijumpai di jalan-jalan dikota ini, namun street art ini terkadang membuat kotor, dan ada yang membuat tembok-tembok tersebut menjadi lebih indah karena pewarnaan yang dibuat lebih detail, dan konsep yang tidak sembarangan. Bagi masyarakat yang tidak bisa menikmati karya dari street art sendiri, street art dianggap hanya mengotori dan memberikan kesan jelek pada tempat tersebut, sehingga banyak tempat yang oleh masyarakatnya tidak boleh digambari sama sekali. Oleh sebab itu, terkadang orang-orang yang ingin menggambar ditempat-tempat maupun tembok-tembok biasanya dilakukan dengan cepat dan pada malam hari menuju pagi, sehingga tiba-tiba tembok itu sudah tergambar di keesokan harinya dan orang yang tidak menyukai hal itu akan melaporkannya kepada pihak berwenang.

Oleh karena itu kita sebagai Ukm KOMPENI dari STIKI Malang yang mempunyai 3 Divisi yaitu Photography, Desain dan Musik mengajak masyarakat untuk bisa melihat bahwa seni mural itu bernilai positif, dan menyediakan wadah untuk para masyarakat atau mahasiswa berkreasi dan langsung melihat bagaimana proses mural itu terjadi. Dan bertujuan untuk meningkatkan kemampuan tentang seni mural dan memperindah lingkungan sekitar kita.

Selain mengadakan pameran seni mural di event ini kami juga memamerkan karya fotografi dan live musik yang bertujuan untuk menyatukan grup musik Mahasiswa Malang , menciptakan visi-misi guna memajukan grup musik mahasiswa, dan sebagai sarana pembelajaran dan acuan pada acara selanjutnya. Manfaat yang di inginkan dalam kegiatan ini adalah melatih dan mengembangkan setiap masyarakat dan mahasiswa agar berani untuk mencoba berkarya di depan umum, melatih kepercayaan diri agar mudah berinteraksi di setiap lingkungan, dan serta melatih kemandirian.